Rabu, 21 Desember 2011 | 22:39
Pasangan Mesum di Paringin Meresahkan
 |
| ilustrasi |
Agus Salim warga Komplek Selawi (25) B Kecamatan Paringin mengatakan tidak berfungsinya tribun itu dijadikan sebagian pasangan ABG (anak baru Gede) untuk memadu kasih.
"Kebanyakan pasangan itu bukan dari warga kami tapi dari luar. Tidak hanya sekedar berpacaran mereka juga kadang berani bercumbu dan berciuman," katanya.
Kegiatan itu lanjutnya berlangsung hampir setiap hari menjelang sore hingga tengah malam dengan jumlah
pasangan lebih dari lima orang.
pasangan lebih dari lima orang.
"Biasanya yang ramai setiap malam minggu dan senin malam, hampir disetiap sudut mereka kuasai. Mereka tidak lagi memperdulikan lingkungan sekitar hingga berani bercumbu," katanya.
Sementara 25 Perempuan Digaruk di Warung Remang-remang
MOJOKERTO - Puluhan warung remang-remang dan cafe di wilayah Kabupaten Mojokerto digerebek. Sedikitnya, 25 perempuan malam digaruk dan dibawa ke Polres Mojokerto, Selasa (20/12/2011) malam hingga Rabu (21/12/2011) dini hari.
Operasi yang digelar petugas gabungan, yakni Polres Mojokerto, Polisi Militer (PM), Satpol PP dan Banser Mojokerto. Razia digelar mulai pukul 20.00 WIB. Mereka menyisir warung remang-remang yang ada di Mojosari, Pungging, Bangsal, Dlanggu, dan Gondang.
Kasubag Dalops Polres Mojokerto AKP Sukarni mengatakan, razia bertajuk Pekat Semeru 2011 ini memiliki target utama minuman keras (miras), senjata tajam, dan narkoba.
Oleh karena itu, 25 perempuan penghibur yang digaruk itu pun hanya didata di Polres Mojokerto. “Mereka kita data dan dilakukan pembinaan,” katanya.
Dalam razia ini juga mengamankan sebilah pedang di sebuah warung di Desa Centong, Kecamatan Gondang. Selain itu, puluhan botol plastik yang berisikan miras jenis arak putih juga diamankan.
“Ya, aku di tinggal sendirian, pasangan saya kabur,” ujar salah satu perempuan malam.
sumber : tribun
